Showing posts with label Robbie Coltrane. Show all posts
Showing posts with label Robbie Coltrane. Show all posts

Review: Harry Potter 20th Anniversary: Return to Hogwarts (2022)

“Always.”

Harry Potter adalah salah satu fenomena industri perfilman, selama satu dekade penonton dibawa ikut tumbuh bersama karakter sejak pertama kali mereka masuk dan diterima di sebuah sekolah sihir, menyaksikan mereka tidak hanya berkembang dari segi pendidikan dan pergaulan saja namun juga perjuangan dalam menghadapi rencana jahat dari You-Know-Who bersama pasukannya. Karena itu, sangat layak jika sebuah film dokumenter dibuat untuk merayakan 20 tahun film series dengan total delapan buah film yang kini tergabung di dalam The Wizarding World’ franchise itu, membawa fans dan penonton ke Hogwarts dan bernostalgia meski tidak dipungkiri pula fungsi lainnya untuk membuka pintu bagi kembalinya Fantastic Beasts films di tahun ini, The Secrets of Dumbledore. ‘Harry Potter 20th Anniversary: Return to Hogwarts’: a gift for fans.


Movie Review: Harry Potter and the Goblet of Fire (2005)


"Lord Voldemort has returned!"

Lewat ‘Harry Potter and the Prisoner of Azkaban’ sutradara Alfonso Cuaron berhasil melakukan pekerjaan yang sangat baik dalam “perkenalan” tone yang lebih darker ke dalam petualangan Harry Potter dan teman-temannya di dunia sihir, sebuah start yang kini coba diekspansi pada film keempat, menaruh fokus pada isu terkait adolescence dan tentu saja menjadi arena bagi perkenalan dari the one and only, Lord Voldemort. Berikut adalah film keempat dari Harry Potter film series, Harry Potter and the Goblet of Fire, a good welcome to dark and difficulty.

Movie Review: Harry Potter and the Prisoner of Azkaban (2004)


"Lumos Maxima!"

Di dua film pertamanya salah satu minus yang dihasilkan oleh petualangan Harry Potter adalah meskipun dengan baik dan understated berhasil menerjemahkan isi novel karya J. K. Rowling ke dalam bentuk presentasi visual namun di sisi lain mereka kurang berhasil menghasilkan “punch” yang sangat kuat dan sangat berkesan. Perubahan visi dilakukan di entri selanjutnya dan menghasilkan output yang sama seperti tags yang film ini bawa: everything will change. Berikut adalah film ketiga dari Harry Potter film series, Harry Potter and the Prisoner of Azkaban, a pure and lovely magic.

Movie Review: Harry Potter and the Chamber of Secrets (2002)


"You shall not harm Harry Potter!"

Setelah pembuka yang faithful dan berhasil membangun dasar yang baik bagi karakter dan juga konflik, Harry Potter and the Philosopher's Stone, kini Harry kembali harus berhadapan dengan masalah yang berasal dari sebuah terror terkait kamar rahasia di Hogwarts. Mencoba melanjutkan excitement yang telah terbentuk itu sutradara dan writer menunjukkan bahwa mereka semakin confident ketika bermain dengan materi, menghasilkan berbagai pertumbuhan yang menarik meskipun tidak bersifat menyeluruh dan menjangkau semua bagian. Berikut adalah film kedua dari Harry Potter film series, Harry Potter and the Chamber of Secrets, a safely landing flight.

Movie Review: Harry Potter and the Philosopher's Stone (2001)


"Bless my soul. It's Harry Potter!"

Satu setengah dekade yang lalu tepatnya tanggal 16 November 2001 titik awal dari salah satu film series terbesar yang pernah diciptakan oleh industri perfilman, Harry Potter, lahir. Untuk mencoba merayakan hal tersebut sembari menjadi semacam intro bagi ‘Fantastic Beasts and Where to Find Them’ rorypnm mencoba untuk mereview delapan buah film yang menjadi bagian dari Harry Potter film series. Berikut adalah film pertama, Harry Potter and the Philosopher's Stone (Harry Potter and the Sorcerer's Stone), sebuah pembuka yang faithful and fluffy.